Download trik hratis nelpon tsel Klik di bawah

5 Alasan Kenapa Smartphone 4G Belum Layak Dimiliki Orang Indonesia

Bisa dilihat kalau tren menggunakan koneksi 4G sedang meningkat, mulai dari banyaknya provider menyediakan layanan 4G seperti Telkomsel, XL, Indosat, dan beberapa provider lainnya. Tentu saja bisa dibilang ini hal yang baik dimana Indonesia sedang berbenah menuju koneksi internet yang lebih baik, cepat dan stabil. Tetapi tidak semua perkembangan bisa langsung diterima oleh masyarakat khususnya Indonesia. Berikut ini 5 alasan kenapa smartphone 4G belum layak dimiliki oleh orang Indonesia.

Dan Berikut 5 Alasan Kenapa Smartphone 4G Belum Layak Dimiliki Orang Indonesia


1. Belum Dimiliki Semua Provider



Pastinya setiap orang memiliki provider mereka sukai atau mungkin sudah mereka gunakan sejak lama. Tetapi belum semua provider memiliki koneksi 4G saat ini. Beberapa provider yang sudah memiliki koneksi 4G antara lain Telkomsel , XL, Indosat, Smartfren , dan Bolt . Bahkan untuk provider sekelas Tri belum memiliki koneksi 4G seperti yang kamu bisa lihat di Paket Internet Tri .

2. Belum Semua Wilayah Terjangkau



Maksudnya adalah tidak semua wilayah di Indonesia sudah mendapatkan jangkauan sinyal 4G. Jangankan sinyal 4G , terkadang jika berada di tempat yang agak terpencil saja, untuk mendapat sinyal HSPA sangat susah dan berakhir dengan koneksi EDGE saja. Nah untuk yang tinggal di wilayah Jabodetabek mungkin sebagian wilayahnya sudah mendapatkan coverage untuk sinyal 4G, tetapi belum tentu di luar wilayah tersebut.

3. Harga Kuota yang Masih Mahal



Harga kuota internet di Indonesia bisa dibilang cukup mahal, walaupun banyak paketan tetapi akan sangat terasa. Apalagi di Indonesia banyak sekali provider yang menerapkan sistem paketan, ada yang hanya murah dan mendapat kuota tambahan ketika jam tengah malam, ada yang hanya aktif beberapa hari saja, bahkan ada yang tiap wilayah memiliki harga yang berbeda padahal kuota sama.

4. Mental Belum Siap



Apa maksudnya dengan mental belum siap? Yang ini sedikit mungkin tergantung pada setiap orang masing-masing. Yang dimaksud dengan mental belum siap ini adalah ketika orang terbiasa dengan koneksi yang lambat lalu mendapatkan koneksi yang cepat, maka secara tidak langsung orang tersebut akan terus menggunakan smartphonenya tanpa menyadari kuota internet yang terus dia gunakan sepanjang aktivitasnya. Hal ini biasanya akan sangat terasa boros ketika menonton YouTube tanpa buffering lagi atau streaming lagu dari aplikasi favorit, tau-tau kuota habis dan kembali lagi ke poin nomor 3 yaitu harga kuota yang mahal dan terpaksa membeli kuota terus menerus.

5. Semakin Kecanduan Smartphone



Ya untuk yang ini sih menyangkut masalah sosial yang sedang terjadi dimana setiap orang lebih sibuk dengan smartphone dan tablet miliknya dibanding melihat situasi sekitar dan bersosialisasi. Dengan koneksi internet yang lebih cepat, tentu hal yang bagus tetapi ketika terus-terusan menatap layar padahal sedang berkumpul dengan teman, atau sedang jalan-jalan maka hal ini menjadi tidak baik.

Alasan kenapa smartphone 4G belum layak dimiliki oleh orang Indonesia ini merupakan hal yang diwaspadai ketika orang-orang mulai menggunakan smartphone 4G dan koneksi 4G lalu seakan menghilang dari kesehariannya. Namun jika digunakan secara bijak, sebenarnya perkembangan teknologi 4G ini sangat bagus dalam aktivitas sehari-hari. Tidak perlu khawatir untuk harga smartphone 4G, karena sudah banyak dijual smartphone 4G murah di pasaran. Dan pertanyaannya adalah Siapkah agan and sista untuk menggunakan koneksi 4G ?

Subscribe to receive free email updates: